Jika ya, berarti anda tidak sendiri. Dulu kangdab juga bertanya-tanya seperti itu dalam hati. Karena jika di runut dari warna pelangi yang mejikuhibiniu (merah-jingga-kuning-biru-nila-dan ungu), sepertinya hanya warna biru yang belum pernah kangdab lihat.
Praktis saja dulu kangdab berpikir: bunga warna biru itu tidak ada.
Tapi ternyata kangdab salah.
Ketika jalan-jalan kangdab melewati rumah yang berpagar kayu di salah satu sudut kota Jogja. Di pagar kayu tersebut terdapat tumbuhan merambat seperti tumbuhan-tumbuhan biasa yang sering di tanam orang di depan rumah. Awalnya kangdab tidak begitu menghiraukan tumbuhan tersebut. Sampai akhirnya ketika kangdab cermati, tumbuhan tersebut seperti ini:

Btw, jadi aneh juga saat Istri kangdab memberi tahu nama bunga tersebut. Ehm, malu kangdab untuk menuliskan nama bunga tersebut di sini. Semoga itu cuma sebutan orang di kampung istri kangdab. :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar